Sabtu, 02 Januari 2010

CBIS (Computer Based Information System)

Computer Based Information System (CBIS)
A. Pengertian CBIS
Sistem Informasi Berbasis Komputer atau Computer Based Information System (CBIS) merupakan sistem pengolahan suatu data menjadi sebuah informasi yang berkualitas dan dapat dipergunakan sebagai alat bantu yang mendukung pengambilan keputusan, koordinasi dan kendali serta visualisasi dan analisis. Beberapa istilah yang terkait dengan CBIS antara lain adalah data, informasi, sistem, sistem informasi dan basis komputer. Berikut penjelasan masing-masing istilah tersebut.
Data
Data merupakan deskripsi dari sesuatu dan kejadian yang kita hadapi.Jadi pada intinya, data merupakan kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian dan merupakan kesatuan nyata yang nantinya akan digunakan sebagai bahan dasar suatu informasi.
Informasi
Informasi merupakan hasil dari pengolahan data menjadi bentuk yang lebih berguna bagi yang menerimanya yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian nyata dan dapat digunakan sebagai alat bantu untuk pengambilan suatu keputusan.
Sistem
Sistem merupakan entitas, baik abstrak maupun nyata, dimana terdiri dari beberapa komponen yang saling terkait satu sama lain. Objek yang tidak memiliki kaitan dengan unsur-unsur dari sebuah sistem bukanlah komponen dari sistem tersebut.
Sistem Informasi
Sistem Informasi merupakan sistem pembangkit informasi. Dengan integrasi yang dimiliki antar subsistemnya,sistem informasi akan mampu menyediakan informasi yang berkualitas, tepat, cepat dan akurat sesuai dengan manajemen yang membutuhkannya.
Berbasis Komputer
Sistem Informasi “berbasis komputer” mengandung arti bahwa komputer memainkan peranan penting dalam sebuah sistem informasi. Secara teori, penerapan sebuah Sistem Informasi memang tidak harus menggunakan komputer dalam kegiatannya. Tetapi pada prakteknya tidak mungkin sistem informasi yang sangat kompleks itu dapat berjalan dengan baik jika tanpa adanya komputer. Sistem Informasi yang akurat dan efektif, dalam kenyataannya selalu berhubungan dengan istilah “computer-based” atau pengolahan informasi yang berbasis pada komputer.
B. Era Globalisasi dan Tingginya Tingkat Kompetisi
Beberapa strategi yang dapat dilakukan setiap perusahaan untuk dapat
memenangkan kompetisi yang dilakukan di era yang penuh gejolak ini.
1. Penguasaan teknologi untuk menghasilkan produk barang maupun jasa.
2. Peningkatan kualitas sumber daya manusia.
3. Marketplace yang tepat.
4. Terbentuknya sistem informasi yang akurat untuk membantu setiap pengambilan keputusan.
C. Sub Sistem dari Sistem Informasi Berbasis Komputer
Sub sistem dari CBIS adalah :
1. Sistem Informasi Akuntansi
2. Sistem Informasi Manajemen
3. Sistem Pendukung Keputusan
4. Automasi Kantor (Virtual Office)
5. Sistem Pakar
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI (SIA)
SIA adalah sistem informasi yang melaksanakan aplikasi akuntansi perusahaan, yaitu sebagai pengolah data perusahaan, Perusahaan tidak dapat memilih untuk menggunakan SIA atau tidak, sistem ini merupakan keharusan. Semua perusahaan pada dasarnya melaksanakan prosedur-prosedur yang sama. SIA lebih berorientasi pada data dibanding pada informasi, walaupun ada beberapa informasi yang dihasilkan. SIA menyediakan database bagi sisten informasi lain.
SIA adalah satu-satunya sistem informasi yang bertanggung jawab memenuhi kebutuhan informasi di luar perusahaan, meyediakan informasi untuk seluruh lingkungan kecuali pesaing.
Tugas utama sistem informasi ini adalah:
• Pengumpulan data
• Manipulasi data
• Penyimpanan data
• Menyediakan dokumen
Pengumpulan Data
Setiap tindakan yang dilakukan oleh perusahaan yang melibatkan elemen lingkungan maka kegiatan tersebut disebut dengan transaksi, tindakan tersebut dijelaskan dengan sebuah catatan data, pencatatan ini dikenal dengan istilah pengolahan transaksi. Sistem pengolahan data mengumpulkan data yang menjelaskan setiap tindakan internal perusahaan dan transaksi lingkungan perusahaan.
Manipulasi Data
Adalah tugas yang berupa pengubahan data menjadi informasi. Manipulasi data meliputi:
• Classification, identifikasi dan pengelompokan data menggunakan pengkodean terhadap catatan transaksi.
• Sorting, penyusunan sesuai urutan tertentu berdasarkan kode atau elemen data lainnya.
• Calculating, operasi aritmetika dan logika yang dilakukan pada eleem data.
• Summarizing, penyimpulan data sehingga dihasilkan total, rata-rata dan lain-lain.
Penyimpanan Data
Data yang telah dicatat kemudian disimpan dalam media penyimpanan sekunder, dan diintegrasikan secara logis dalam bentuk database.
Penyediaan Dokumen
SIA menghasilkan informasi untuk individu atau organisasi baik didalam maupun diluar perusahaan, yang dipicu oleh dua hal, yaitu:
• Tindakan, yaitu output yang dihasilkan jika terjadi sesuatu.
• Waktu, yaitu output yang dihasilkan pada saat tertentu.
Karakteristik SIA
• Melaksanakan tugas yang diperlukan.
• Berpegang pada prosedur yang relatif standar.
• Menangani data yang rinci.
• Berfokus pada historis.
• Menyediakan informasi pemecahan masalah minimal.
Peran SIA Dalam CBIS
• SIA menghasilkan beberapa output informasi dalam bentuk laporan akuntansi standar.
• SIA menyediakan database yang lengkap untuk digunakan dalam pemecahan masalah.
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (SIM)
Adalah suatu sistem berbasis database komputer yang menyediakan informasi bagi beberapa pemakai dengan kebutuhan yang serupa. Para pemakai biasanya membentuk suatu entitas formal perusahaan atau subunit dibawahnya,
Sumber daya SIM
Informasi menjelaskan perusahaan atau salah satu sistem perusahaan tentang apa yang telah terjadi di masa lalu, apa yang sedang terjadi sekarang, dan apa yang mungkin terjadi di masa yang akan datang. Informasi tersebut tersedia didalam laporan periodik, laporan khusus, dan hasil simulasi matematika, output informasi tersebut digunakan manajer saat mereka membuat keputusan untuk pemecahan masalah.
Semua informasi tersebut memiliki karakteristik yang sama untuk bidang area fungsional (marketing, manufaktur, sdm, dan keuangan), level manajemen (operational, manajerial, dan strategis), dan user (manajer atau non manajer) SIM informasi memperoleh data dari database, dimana database tersebut berisi data dan informasi dari SIA dan dari lingkungan.
Suatu SIM bisa juga merupakan suatu sistem informasi antar organisasi (IOS) jika SIM terkoneksi dengan SIM pada perusahaan lain misalnya dengan Suplier.
SIM dan SIA
SIM menggunakan data yang disediakan SIA dalam database, dan informasi lain yang berasal dari lingkungan. Isi dari database tersebut digunakan oleh software untuk membuat laporan periodik dan laporan khusus, serta model matematika untuk mensimulasikan aspek operasi perusahan, Berbeda dengan SIA, SIM tidak berkewajiban menyediakan informasi bagi lingkungan.
SIM & EntIS
SIM akan terbentuk secara utuh jika semua sistem informasi organisasi telah terbentuk dan terkoneksi satu sama lain. Data dan informasi disimpan dalam satu database yang sama dan dapat dipergunakan pada area fungsional yang lain. SIM merupakan dasar terbentuknya sistem informasi yang lebih canggih dan kompleks yang baru berkembang dalam beberapa tahun terakhir, yaitu Sistem Informasi Perusahaan dikenal juga dengan nama Enterprise Information System (EntIS)
Software Pembuat Laporan
Software pembuat laporan adalah perangkat lunak yang digunakan untuk menghasilkan laporan periodik dan laporan khusus. Dari bentuknya laporan periodik dan laporan khusus mungkin terlihat sama. Perbedaan terdapat dari timeliness dan time horizon.Laporan periodik disiapkan sesuai jadwal tertentu, SIM periode awal terbatas pada penyediaan laporan periodik saja, tetapi hal ini menjadi sukar diterima ketika SIM telah menerapkan HRIS dan EIS.
Laporan khusus disediakan jika terjadi sesuatu yang luar biasa, sepertl laporan kecelakaan di manufaktur, atau laporan tertentu yang diperoleh dari query database. Laporan khusus biasanya mengambarkan sesuatu yang sedang terjadi atau baru saja terjadi, berbeda dengan laporan periodik yang lebih berorientasi pada masa lalu atau apa yang telah terjadi.Laporan bisa juga merupakan gabungan dari laporan periodik dan laporan khusus, misalnya untuk membandingkan pendapatan pada saat ini dengan laporan pada periode yang sama tahun sebelumnya. Laporan seperti ini disebut dengan Management by exception.
Management by exception dapat dimasukan kedalam laporan dalam empat cara yaitu.
• Laporan jika terjadi pengecualian, seperti pada contoh berikut, data yang ditampilkan hanya untuk data lembur saja.
• Laporan menggunakan urutan untuk menonjolkan suatu pengecualian. Laporan berikut memperlihatkan komoditas mana yang memiliki nilai penjualan terbesar sampai terkecil.
• Laporan berdasarkan pengelompokan suatu pengecualian. Laporan dirancang sehingga manajer dapat mencari perkekecualian pada area tertentu, misalnya jika dia ingin melihat piutang yang berumur lebih dari 90 hari.
• Laporan yang menunjukan variansi dari normal, misalnya laporan yang ingin menunjukan berapa perbedaan antara arget penjualan dan penjualan sebenarnya.
Model Matematika
Jenis software SIM kedua berbentuk model matematika. Model matematika dapat dikategorikan dalam tiga karakteristik yaitu pengaruh waktu, tingkat keyakinan, dan kemampuan optimisasi. Model matematika berdasarkan pengaruh waktu dapat dibedakan menjadi model statis atau dinamis, model dinamis memiliki variabel waktu, sehingga hasil simulasi akan berdasarkan pada periode analisisnya. Model matematika berdasarkan tingkat keyakinan, mencakup model deterministik atau model probabilistik. Model deterministik adalah model yang hasilnya akan diketahui dengan pasti jika nilai variabel-variabel yang membentuknya diketahui. Model probabilistik akan menghasilkan kemungkinan-kemungkinan walaupun variabel yang membentuknya diketahui dengan pasti.
Model berdasarkan kemampuan optimasi dibedakan menjadi model optimasi atau suboptimasi. Model optimasi adalah model yang dapat memilih solusi terbaik dari berbagai alternatif, untuk mencapai model ini masalah harus memiliki struiktur yang sangat baik. Model suboptimasidisebut juga model satisficing model, memungkinkan manajer memasukan serangkaian keputusan dan model akan memproyeksikan hasilnya, model ini tidak mengidentifikasi keputusan terbaik melainkan membantu manajer memutuskan hal itu.
Model EOQ adalah model yang memiliki karakteristik statis, deterministik, dan optimasi.
Kelebihan dan Kelemahan Model Matematika
Seorang manajer yang menggunakan model matematika akan memperoleh keuntungan:
• Pembuatan model merupakan pengalaman belajar.
• Kecepatan simulasi menyediakan kemampuan untuk mengevaluasi dampak keputusan secepat mungkin dibanding menunggu setelah keputusan dibuat.
• Model menyediakan daya prediksi yang tidak dapat disediakan oleh metode penghasil informasi lain.
• Model lebih murah dari pada metode trial and error. Pembuatan model memang mahal tetapi tidak artinya dibanding dampak dari keputusan yang buruk.
Kelemahan utama penggunaan model matematika:
• Tingkat kesulitan yang tinggi dalam pembuatan model sistem bisnis sering menghasilkan tidak mencakup semua faktor yang mempengaruhi. Hilangnya faktor dominan akan sangat mempengaruhi kualitas informasi yang dihasilkannya.
• Dibutuhkan tingkat keahlian matematik yang tinggi untuk mendapatkan model yang tepat. Identifikasi faktor secara lengkap tidak akan berguna jika pemodel tidak memiliki kemampuan untuk menghubungkannya dengan operator-operator matematika yang tepat.
Output Model
Simulasi model dapat disajikan dalam dua bentuk tampilan output yaitu:
• Output tabel, yaitu output berupa tampilan huruf dan angka yang digunakan jika semua data perlu ditampilkan.
• Output Grafik, muncul setelah era komputer WYSIWYG, di rintis oleh Lotus dam Microcomputer. Kini tampilan grafik menjadi suatu fiturt wajib yang harus disediakan sistem informasi.
Grafik memiliki kemampuan untuk:
• Menyimpulkan dengan cepat
• Mendeteksi trend dari waktu ke waktu.
• Meramalkan suatu kejadian.
• Mencari gambaran sederhana dari suatu situasi.
Memilih grafik yang baik menurut Jarvenpaa & Dicson adalah:
• Diagram garis/batang, digunakan untuk menyimpulkan data.
• Diagram garis/batang berkelompok, untuk melihat trend.
• Diagram batang berkelompok lebih baik dari pie chart, untuk menyajikan bagian-bagian dari suatu keseluruhan.
• Diagram garis/batang berkelompok, baik untuk membandingkan berbagai pola variabel dibanding diagram garis/batang bertumpuk.
• Gunakan batang horisontal dari pada batang vertikal saat membandingkan berbagai variabel.
• Tempatkan nilai pada ujung batang horisontal untuk memudahkan pembacaan.
• Gunakan garis tunggal atau batang untuk membandingkan titik-titik data individual antara variabel.
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN (Decision Support System)
Dalam upaya memecahkan masalah seorang problem solver akan banyak membuat keputusan. Keputusan harus diambil untuk menghindari atau mengurangi dampak negatif atau untuk memanfaatkan peluang.
Keputusan terbagi menjadi:
• Keputusan terprogram, bersifat berulang dan rutin.
• Keputusan tak terprogram, bersifat baru dan tidak terstruktur, tidak ada metode pasti untuk menanganinya karena belum pernah terjadi sebelumnya.
Manajer melakukan empat tahap pengambilan keputusan, yaitu:
• Kegiatan Intelejen, mengamati lingkungan untukmencari kondisi yang perlu diperbaiki.
• Kegiatan Merancang, menemukan, mengembangkan, dan menganalisis berbagai alternatif tindakan yang mungkin.
• Kegiatan Memilih, memilih salah satu rangkaian tindakan diantara alternatif.
• Kegiatan Review, menilai pilihan-pilihan yang lalu.
Jenis DSS
Jenis pertama hanya memungkinkan manajer mengambil elemen keputusan, seperti bertanya berapa jumlah penjualan wilayah X.
• Jenis kedua menungkinkan memperoleh laporan khusus dari suatu file, misalnya laporan persediaan.
• Jenis ketiga memungkinkan manajer mendapat laporan yang berasal dari berbagai file, seperti laporan laba rugi.
• Jenis keempat memungkinkan manajer melihat dampak-dampak berbagai keputusan. Misalnya perubahan harga produk dan implikasinya terhadap keuntungan.
• Jenis kelima memungkinkan manajer menerima usulan keputusan, misalnya memperolah harga jual optimal yang diproleh dari sebuah model matematika.
• Jenis keenam adalah DSS yang mampu memberikan keputusan, misalnya komputer yang memutuskan besarnya premi untuk nasabah berusia dibawah 25, bekerja di Trans Am, Tinggal Di Houston dll.
Tiga DSS pertama cukup dengan menggunakan database query, sedangkan tiga terakhir harus menyertakan model matematika.
Tujuan DSS
• Membantu manajer membuat keputusan untuk pemecahan masalah semi terstruktur.
• Mendukung penilaian manajer bukan mencoba menggantikannya.
• Meningkatkan efektifitas pengambilan keputusan manajer dari pada efisiensinya.
SISTEM PAKAR (ES)
Sistem pakar (Expert System) adalah sebuah sistem informasi yang memiliki intelegensia buatan (Artificial Intelegent) yang menyerupai intelegensia manusia. Sistem pakar mirip dengan DSS yaitu bertujuan menyediakan dukungan pemecahan masalah tingkat tinggi untuk pemakai. Perbedaan ES dan DSS adalah kemampuan ES untuk menjelaskan alur penalarannya dalam mencapai suatu pemecahan tertentu. Sangat sering terjadi penjelasan cara pemecahan masalah ternyata lebih berharga dari pemecahannya itu sendiri.
Karakteristik Sistem Pakar
• Memiliki kemampuan belajar atau memahami masalah dari pengalaman.
• Memberikan tanggapan yang cepat dan memuaskan terhadap situasi baru.
• Mampu menangani masalah yang kompleks (semi terstruktur).
• Memecahkan masalah dengan penalaran.
• Menggunakan pengetahuan untuk menyelasaikan masalah.
Bagian Sistem Pakar
User Interface, adalah bagian yang memungkinkan manajer mamasukan instruksi dan informasi kedalam dan menerima informasi dari sistem pakar.
1. Input terdapat empat metode yaitu
• Menu
• Commands
• Natural Languange
• Customized Interfaces
2. Output Sistem Pakar , antara lain:
• Penjelasan dari pertanyaan
• Penjelasan dari penyelesaian masalah
3. Knowledge Base, adalah bagian yang memuat fakta-fakta yang menjelaskan area masalah, dan juga teknik menerangkan masalah yang menjelaskan bagaimana fakta-fakta tersebut cocok satu dengan yang lain dalam urutan yang logis. Istilah problem domain digunakan untuk menjelaskan area masalah.
4. Interference Engine, adalah bagian dari sistem pakar yang melakukan penalaran dengan menggunakan isi knowledge base berdasarkan urutan tertentu. Selama konsultasi, interference engine menguji aturan-aturan satu persatu dan ketika kondisi benar naka satu tindakan diambil.
5. Development Engine, adalah alat yang digunakan untuk menciptakan sistem pakar, dalam hal ini dua alat yang biasa digunakan adalah bahasa pemrograman dan ES shell.
Contoh Sistem Pakar
• XSEL, Sistem pakar yang bertindak sebagai asisten penjual di agen penjualan komputer DEC, yang membantu pelanggan memilih komputer yang sesuai dengan kebutuhannya.
• MYCIN, Sistem pakar yang dikembangkan di Stanford University tahun 19870-an dengan tujuan membantu petugas medis dalam mendiagnosa penyakit yang disebabkan bakteri.
• PROSPECTOR, Sistem yang diciptakan Richard Duda, Peter Hard, dan Rene Reboh tahun 1978 yang menyediakan kemampuan seorang ahli geologi.
AUTOMASI KANTOR (OA)
Automasi kantor kini disebut dengan istilah kantor virtual, mencakup semua sistem elektronik formal dan informal terutama berkaitan dengan komunikasi informasi ke dan dari orang –orang didalam maupun diluar perusahaan. Pengguna OA dibagi menjadi empat kategori yaitu:
• Manajer, yang bertanggung jawab dalam mengelola sumber daya perusahaan.
• Profesional, tidak mengelola tetapi menyumbangkan keahlian khusus yang membedakan mereka dengan sekretaris dan pegawai administrasi.
• Sekretaris, ditugaskan untuk membantu pekerja terdidik (Manajer & Profesional) untuk melaksanakan berbagai tugas korespondensi, menjawab telepon, dan mengatur jadwal pertemuan.
• Pegawai Administrasi, melaksanakan tugas-tugas untuk sekretaris, seperti mengioperasikan mesin fotokopi, menyususn dokumen, menyimpan dokumen, dan mengirim surat.
Tujuan OA
• Menghindari Biaya, komputer tidak dapat menggantikan pegawai saat ini, tetapi setidaknya menunda penambahan poegawai yang diperlukan untuk menangani penambahan beban kerja,
• Pemecahan Masalah kelompok, memberikan kontribusi untuk komunikasi antar manajer
• Pelengkap, OA tidak dapat menggantikan komunikasi interpersonal tradisional seperti tatap muka, percakapan telepon, tulisan memo, dan sejenisnya, tetapi OA bersifat melengkapi sehingga jika dikombinasikan dengan media tradisional akan memberikan sinergi.
Aplikasi OA
• Word Processing
• E-Mail
• Voice Mail
• Electronic Calendaring
• Audio Conferencing
• Video Conferencing
• Computer Conferencing
• Facsimile
• Videotex
• Imaging
• Desktop Publishing
D. Kontribusi CBIS
Saat ini sistem informasi merupakan isu yang paling penting dalam pengendalian manajemen. Hal ini disebabkan karena tujuan dari pengendalian manajemen adalah untuk membantu manajemen dalam mengkoordinasi subunit-sub unit dari organisasi dan mengarahkan bagian-bagian tersebut untuk mencapai tujuan perusahaan. Dua hal yang menjadi perhatian dari definisi diatas adalah mengkoordinasi dan mengarahkan. Tentu saja dalam dua proses tersebut diperlukan satu sistem agar proses koordinasi dan pengarahan dapat berjalan secara efektif sehingga tujuan perusahaan dapat tercapai.
Manfaat utama dari perkembangan sistem informasi bagi sistem pengendalian manajemen adalah :
o penghematan waktu (time saving)
o penghematan biaya (cost saving)
o peningkatan efektivitas (effectiveness)
o pengembangan teknologi (technology development)
o pengembangan personel akuntansi (accounting staff development).
Dengan berbagai manfaat dan kontribusi yang diberikan tersebut, diharapkan setiap perusahaan dapat bertahan dalam arena kompetisi yang semakin ketat.

Bola Tempe Keju

Bahan:
1.300g tempe kedelai,kukus,haluskan
2.50g bawang bombai,iris halus
3.30cm daun bawang iris tipis
4.2 putih telur
5.25g tepung panir
6.1sdt garam halus
7.1/2sdt merica bubuk
8.1/4sdt pala bubuk
9.20 potong keju mozzarella ukuran dadu 1 ½ cm
10.Minyak untuk menggoreng
Saus:
1.1/2sdm mentega/margin
2.1 siung bawang putih,memarkan,cincang
3.75 ml saus tomat botol
4.50 ml air
Cara Membuat:
1.Campur tempe halus dengan bawang bombai dan daun bawang.Tambahkan telur,tepung panir,garam,merica,dan pala bubuk.aduk rata,sisihkan.
2.Bagi adonan menjadi 20 bagian,ambil satu bagian pipihkan dan isi dengan keju,bulatkan.
3.Panaskan minyak dalam jumlah banyak,goreng bola tempe hingga berwarna kuning kecokletan.Angkat sajikan dengan saus tomat.
4.Saus:panaskan mentega dalam wajan.tumis bawang putih hingga harum.Masukkan saus tomat,aduk.Tuangi air,masak hingga mendidih angkat.

INTERNET BANKING

Internet Banking pada dasarnya merupakan gabungan dua istilah dasar yaitu Internet dan Banking (bank). Interconnected Network (Internet) adalah sebuah sistem komunikasi global yang menghubungkan komputer-komputer dan jaringan-jaringan komputer di seluruh dunia. Setiap komputer dan jaringan terhubung secara langsung maupun tidak langsung dengan ke beberapa jalur utama yang disebut internet backbone dan dibedakan dengan menggunakan unique name yang biasa disebut dengan alamat IP 32 bit.
Internet merupakan informasi yang menghubungkan satu pengguna dengan pengguna lainnya dalam suatu jaringan informasi yang lebih luas lagi yang sering disebut sebagai cyberspace. Internet (Interconnected Network) merupakan jaringan (network) komputer yang terdiri dari ribuan jaringan komputer independen yang dihubungkan satu dengan yang lainnya. Jaringan komputer ini dapat terdiri dari lembaga pendidikan, pemerintahan, militer, organisasi, bisnis dan organisasi lainnya. Internet sebagai wujud, konvergensi telematika (perpaduan teknologi komputer, media, dan teknologi informasi) telah menghasilkan kemudahan dalam mengatasi permasalahan geografis, sehingga berbagai aktifitas manusia tidak terhalang dengan jarak, ruang, dan waktu. Saat ini internet telah menghubungkan lebih dari 100.000 jaringan komputer di dunia dengan pemakai lebih dari 100 juta orang.
Yang dapat dilakukan dengan Internet:
1Berkomunikasi dan Bekerjasama
2Mengakses Informasi
3Diskusi
4Memperoleh Informasi Baru
5Hiburan
6Transaksi Bisnis
Sedangkan bank (banking) dalam Ensiklopedia Manajemen dijelaskan sebagai sebuah lembaga keuangan yang berusaha dalam bidang penerimaan kewajiban-kewajiban keuangan, sehingga dapat meluaskan pemberian kreditnya. Fungsi Bank yang utama adalah :
1. Sebagai perantara kredit dalam arti melaksanakan tugas distribusi
2. Sebagai pencipta uang (money creation)
3. Sebagai pusat struktur keuangan yang kompleks secara nasional dan internasional.
Jadi internet banking yang juga dikenal dengan istilah online banking atau e-banking ini menurut situs wikipedia adalah melakukan transaksi, pembayaran, dan transaksi lainnya melalui internet dengan website milik bank yang dilengkapi sistem keamanan.

Pacaran masa kini…

A. Jangan “Beli kucing dalam karung”
Sebuah ungkapan jangan “beli kucing dalam karung”nampaknya menjadi alasan klasik untuk membenarkan pacaran.Biarkan muda-mudi menentukan nasib hidupnya dengan menentukan pasangan yang tepat.Biarkan mereka mengenali pasangannya tanpa interpensi orang tua.Zaman kini telah berubah bukan zaman batu lagi,anak-anak tidak boleh dikekang.Kini bukan zaman siti nurbaya,jodoh itu harus ditangan anak sendiri.Sudah menjadi tuntutan zaman jika muda-mudi itu asyik senang-senang.Ungkapan-ungkapan tersebut menjadi trend di era modern ini.Sungguh ungkapan yang tidak bertanggung jawab.
Zaman sudah menjadi kambing hitam,kebobrokan moral dianggap zamannya,zina itu modern dan pacaran itu trend.Orang tua masa kini membukakan pintu selebar-lebarnya untuk kemaksiatan.Akibatnya tak sedikit muda-mudi melakukan zina justru dirumah ortunya sendiri.
Jadi pacaran bukan upaya mengenal calon pasangan,melainakan upaya menyalakan tungku birahi.Biasanya muda-mudi yang berpacaran berpakaian menantang.
Itulah pacaran,racun yang berbalut madu tawa yang sesungguhnya tangisan,dan keindahan yang sesungguhnya fatamorgana.

INTERNAL CONTROL REVIEW

Istilah pengendalian internal dulu dikenal dengan internal check,yaitu
pengendalian yang terbangun dalam suatu sistem akuntansi.Pengendalian itu muncul
karena beberapa faktor yang ada dalam suatu sistem, yakni fungsi yang terpisah (antara kewenangan memberi persetujuan / otorisasi, pencatatan dan pengelola), prosedur yang memadai, serta dokumen yang layak.Lembaga Pengembangan Sumber Daya Manusia (LPSDM) Paramitha, merupakan lembaga yang kegiatannya menyelenggarakan outbond serta menyediakan fasilitas perkemahan.Beberapa hari yang lalu Kantor Akuntan Publik Budiman & Partner menerima permintaan dari LPSDM Paramitha, untuk melakukan pemeriksaan khusus dengan adanya kasus penggelapan dana sebesar enam ratus juta rupiah oleh Kepala Bagian Akuntansi & Keuangan (BAK) selama tiga tahun terakhir. Paramitha ingin mengetahui mengapa hal ini bisa terjadi tanpa diketahui.Untuk mendapatkan pemahaman atas pengendalian intern di LPSDM, auditor mewawancarai karyawan tentang kegiatan lembaga tersebut. Fasilitas perkemahan lembaga yang berkantor di Jakarta ini ada di Yogya, Bogor dan Bandung. Penerimaan dikumpulkan dari para pemakai dan dikirimkan dalam bentuk cek kepada Kepala BAK Kantor Pusat. Kepala BAK mencatat pendapatan tersebut berdasarkan informasi pada cek tersebut. Tidak ada catatan sumber atau jumlah penerimaan kas yang diselenggarakan di ketiga lokasi perkemahan tersebut, sehingga Kepala BAK bisa sekali-sekali menggunakan sebagian cek tersebut untuk kepentingan pribadinya dan tidak mencatat pendapatan tersebut. Jelas bahwa tidak seorang pun di kantor pusat, kecuali orang yang menggelapkan dana, yang menyadari masalah tersebut.Dari contoh diatas terlihat bahwa prosedur pengiriman uang tersebut terlalu lemah pengendalian internalnya. Tidak adanya pencatatan di lokasi perkemahan menyebabkan kehilangan jejak untuk mengkonfirmasikan jumlah yang seharusnya ada. Seharusnya uang dikirimkan kepada Pemegang kas kantor Pusat, sementara Kepala BAK mendapat pemberitahuan tentang pengiriman uang tersebut melalui surat tersendiri, sehingga terdapat cross check dari tiga sisi, yakni pengirim, penerima dan pencatat yang ketiganya merupakan fungsi yang terpisah. Dalam kasus di atas, dapat disimpulkan bahwa pengendalian intern yang baik akan dapat mencegah lebih banyak penyimpangan, daripada yang ditemukan auditor
Istilah pengendalian intern dikembangkan dalam suatu sistem dimana pengendalian intern yang layak harus mempunyai elemen-elemen seperti struktur organisasi, system otorisasi, prosedur pencatatan, praktek yang sehat serta pegawai yang cakap.
Struktur organisasi, merupakan wadah pembagian wewenang dan tanggung jawab,dimana pekerjaan atau tugas sudah ditetapkan dan tidak tumpang tindih.Dalam
pembagian tugas ini, antara satu tugas dengan tugas lain yang berkelanjutan terbangun internal check ( saling menjaga ).Salah satu kewenangan adalah adanya otorisasi, yaitu fungsi yang memberikan persetujuan atas suatu tindakan. Pelaksanaan atas kegiatan dilakukan oleh individu yang berbeda dan dimonitor oleh pencatatan yang dilakukan oleh orang yang berbeda ( independen ) dari kedua fungsi tersebut. Praktek yang sehat mencerminkan bersihnya dari tindakan yang dapat merusak kondisi pengendalian intern terserbut, seperti kolusi.Pegawai yang cakap mencerminkan para petugas/pegawai yang melaksanakan tanggung jawanya benar-benar orang yang memiliki skill yang sepadan dengan tugasnya. Akhir-akhir ini konsep pengendalian intern yang semula merupakan sistem, dikembangkan dalam suatu bentuk struktur pengendalian intern, dengan komponen – komponen yang lebih luas dan sistem pengendalian intern ada didalam komponen tersebut.
Dalam audit terhadap laporan keuangan ( general audit ), auditor melaksanakan
pemeriksaan berdasarkan panduan umum, yang dikenal sebagai Standar Profesional Akuntan Publik (SPAP). Standar ini terdiri dari tiga kelompok,yakni:Standar umum,
Standar Pekerjaan Lapangan, dan Standar Pelaporan.
Dalam standar pekerjaan lapangan point dua disebutkan “ Pemahaman yang
memadai atas struktur pengendalian intern harus diperoleh, untuk merencanakan audit dan menentukan sifat, saat dan lingkup pengujian yang akan dilakukan”
Berdasarkan Peraturan Dirjen Bea dan Cukai No.: P-28/BC/2007 tanggal 27 September 2007 pasal 4, tentang Standar Audit di Bidang Kepabeanan Standar pelaksanaan lapangan kedua menyatakan bahwa :
“Struktur pengendalian intern auditee harus dipahami untuk manentukan jenis, saat, dan ruang lingkup pengujian yang harus dilakukan.”
Jelas kedua standar audit tersebut secara umum ( SPAP ) dan khusus ( untuk DJBC )
meletakkan pemahaman atas pengendalian intern sebagai bagian penting dalam audit.
A. Pentingnya Pengendalian Intern
Dengan semakin berkembangnya perusahaan serta tingkat kompleksitas kegiatan
yang dihadapi, maka manajemen perusahaan tidak mungkin lagi untuk melakukan segala kegiatan pemantauan maupun pengawasan terhadap pencapaian tujuan yang telah ditetapkan.Padahal untuk dapat mencapai tujuan tersebut, pihak manajemen dituntut untuk dapat mengendalikan kegiatan usahanya, disamping menjaga keamanan harta perusahaan serta mencegah atau menemukan kesalahan dan ketidak beresan. Kondisi diatas akhirnya menuntut pihak manajemen untuk menciptakan suatu pengendalian intern,untuk memastikan bahwa keigatan dalam rangka pencapaian tujuan perusahaan telah sesuai dengan apa yang diharapkan.
Ditinjau dari segi audit, pengendalian intern yang berlaku pada perusahaan akan sangat bermamfaat dalam merencanakan audit dan menentukan sifat, saat dan lingkup
pengujian. Hal ini berlaku juga dalam audit di bidang kepabeanan dan cukai yang
merupakan jenis audit kepatuhan (compliance audit). Audit dibidang kepabeanan dan
cukai bertujuan untuk menentukan tingkat kepatuhan perusahaan terhadap peraturan
perundang-undangan di bidang kepabeanan dan cukai serta peraturan lainnya dan untuk mengamankan penerimaan negara.
Walaupun tujuan audit kepabeanan dan cukai berbeda dengan tujuan audit atas
laporan keuangan (financial audit), penilaian terhadap pengendalian intern dalam audit dibidang kepabeanan dan cukai sangat diperlukan untuk menentukan sejauh mana pengendalian intern dapat diandalkan kemampuannya guna menjamin ketelitian data dan informasi yang dihasilkan serta untuk menentukan jenis, saat dan ruang lingkup pengujian yang harus dilakukan.

B. Pengertian dan Konsep Dasar Pengendalian Intern
Pengendalian intern merupakan proses yang dijalankan oleh dewan komisaris,
manajemen dan personil lain dalam suatu organisasi (entitas), yang dirancang untuk
memberikan keyakinan memadai tentang pencapaian tiga tujuan utama yakni :
- Keandalan pelaporan keuangan ( dalam financial audit)
- Efektifitas dan efisiensi operasi ( dalam operational audit)
- Kepatuhan dengan undang-undang dan peraturan yang berlaku (compliance aturan)
Tujuan pertama terkait dengan tujuan audit atas laporan keuangan (financial audit),
tujuan kedua terkait dengan tujuan audit operasional (operating audit) dan tujuan ketiga terkait dengan tujuan audit kepatuhan atas kebijakan atau peraturan (compliance audit).
Audit di bidang kepabeanan dan cukai termasuk dalam compliance audit.
Konsep dasar pengendalian intern yang terkandung dalam pengertian diatas adalah
sebagai berikut :
- Proses : pengendalian intern adalah suatu proses,yang berarti merupakan cara untuk mencapai tujuan.
- Dipengaruhi oleh manusia : pengendalian intern bukan hanya terdiri dari buku
pedoman, kebijakan dan formulir-formulir,tetapi juga orang-orang dalam berbagai jenjang dalam suatu organisasi yaitu dewan komisaris,manajemen dan personil lainnya.
- Keyakinan memadai :pengendalian intern hanya diharapkan memberikan keyakinan memadai,bukan keyakinan yang pasti (absolut),karena kelemahankelemahan
yang melekat pada seluruh pengendalian intern.
- Alat untuk mencapai tujuan : pengendalian intern adalah alat untuk mencapai tujuan dalam berbagai hal yaitu penyajian laporan keuangan yang wajar, efisiens dan efektivitas kegiatan (operasi) dan kepatuhan terhadap kebijakan manajemen.
Komponen Pengendalian Intern
Pengendalian intern meliputi lima unsur pengendalian yang dirancang dan diterapkan oleh manajemen untuk memberikan jaminan tercapainya tujuan yang telah ditetapkan. Lima unsur pengendalian ini disebut komponen pengendalian,yaitu :
(i) Lingkungan pengendalian
(ii) Penilaian resiko
(iii) Aktivitas pengendalian
(iv) Informasi dan komunikasi
(v) Pemantauan
Lingkungan pengendalian merupakan wadah (payung) bagi empat komponen lainnya, yang berarti tanpa adanya lingkungan pengendalian yang efektif, keempat komponen lainnya tidak mungkin menghasilkan pengendalian yang efektif.

Remaja korban mode

A.Makna korban mode
Remaja korban mode adalah mereka yang sadar atau tidak telah terjerumus atau menjerumuskan diri pada mode-mode jahiliyah.Korban berarti kerugian.Disadari atau tidak mereka telah dirugikan oleh mode-mode tersebut.Kerugian itu dapat berupa kehilangan jati diri sebagai generasi muda islam atau kehilangan masa depan.
Sebagai contoh,sebagian remaja akhirnya menderita anorexia sinrome atau penyakit kehilangan nafsu makan yang disebabkan diet terlalu ketat.Diet itu dilakukan sebagai upaya menyesuaikan tuntutan mode yg mengharuskan selalu langsing.Ada juga remaja yg telah kehilangan akal sehatnya dengan memuja artis-artis secara eksesif atau berlebihan sehingga nyaris semua tingkah laku artis menjadi panutan atau contoh.
Umumnya para remaja yang terjerumus mode-mode jahiliyah itu tidak sadar dirinya menjadi korban.
Contoh-contoh mode jahiliyah modern
1. Selebmania
2. Tindik
3. Kudung gaul
4. Aborsi
5. Operasi kelamin

Makna Pacaran????

Cinta itu tidak buta karena tidak bermata dan tidak tuli karena tidak bertelinga. Cinta itu pasif dan akan aktif tergantung cara manusia mengaktifkannya.Jika cinta hinggap dimata manusia yang tidak beriman,akan merubah mata itu menjadi mata keranjang.Jika cinta hinggap dihati manusia yang bersahabat dengan syetan,maka cinta akan menjelma menjadi birahi.Karenanya,tak sedikit manusia yang menjadi budak nafsu dan menjadi korban cinta.
@ Adakah Pacaran Yang Islami....
Pacaran bukan dari islam,melainkan budaya jahiliyah yang harus ditinggalkan oleh segenap remaja muda islam.Karena itu mustahil ada pacaran dalam islam atau mustahil ada pacaran yang islami.Seperti halnya mustahil ada judi yang islami.Yang haram tetap haram dan tidak bisa berubah hukum sekalipun dikaitkan dengan simbol-simbol islam.
@Wilayah terlarang
Dimaksud wilayah terlarang adalah hal-hal yang haram dilakukan kedua pasangan dalam menjalin hubungannya.
1.Mengumbar pandangan
2.Sentuhan dan rabaan
3.Buka-bukaan (aurat)
4.Awas???jaga jarak

Jus Buah dan Sayuran

Bahan:
•250 ml air jeruk
•50 g wortel,parut
•100 g tomat,potong kecil
•1 sdm madu
•2 sdm gula pasir
•100 ml air matang
Cara membuat:
1. Campur air jeruk,wortel parut,tomat,apel,madu,gula pasir dan air matang.
Masukkan kedalam blender,haluskan.
2. Tuang ke dalam gelas saji,simpan dalam lemari es.
3. Hidangkan dingin.

“TIPS Memilih ada tidaknya formalin didalam makanan”

•Memilih daging ayam
- Bila berformalin,lalat tidak mau hinggap
- Bila formalinnya banyak,daging ayam terlihat tegak (kaku)
- Lebih baik belilah ayam hidup dan minta langsung dipotong ditempat.
•Memilih Tahu
1. Tahu berformalin akan membal bila ditekan.
2. Tahu tidak berformalin akan hancur bila ditekan,dan bila disimpan paling lama tahan Selama 2 hari.
•Memilih Cumi dan Ikan asin
1. Bila berformalin,dagingnya lebih kenyal dan setelah digoreng lebih keras.
2. Bila tidak berformalin,dagingnya mudah dipotong dengan jari tangan (disuwir-suwir),Setelah digoreng sekalipun menjadi kering tetap mudah disuwir-suwir.
•Memilih Bakso
1. Bila berformalin/boraks warnanya lebih putih,dagingnya membal bila ditekan dan
Biasanya kucing pun tak mau memakannya.
2. Bila tidak berformalin/boraks warnanya gelap seperti daging sapi setelah direbus.

Somay Makaroni

Somay Makaroni
Bahan :
1.150g daging ikan tenggiri (ambil bagian yang putih),dinginkan dalam lemari es.
2.100g udang kupas,cincang halus,dinginkan dalam lemari es.
3.100g macaroni rebus.
4.50g labu siam,parut memanjang,seduh sebentar.
5.25g tepung sagu.
6.2 putih telur,kocok rata.
7.20 cm daun bawang,iris halus.
8.3 siung bawang putih,cincang halus.
9.1sdt minyak wijen
10.1sdt minyak sayur
11.1sdt merica bubuk
12.1sdt garam halus
13.2sdt gula pasir
14.10g wortel,parut,untuk hiasan minyak untuk mengoles cetakan.
Bumbu kacang :
1.100g kacang tanah,digoreng.
2.1buah cabai merah buang biji,goreng sebentar.
3.2buah bawang putih,digoreng sebentar.
4.2buah bawang merah,goreng sebentar.
5.1sdt gula pasir.
6.1sdt garam halus.
7.200ml air matang.
Cara Membuat :
1.Campur jadi satu semua bahan kecuali wortel,aduk rata.
2.Ambil cetakan kue mangkuk,isi dengan adonan,beri hiasan wortel diatasnya.
3.Siapkan dandang,kukus siomay selama 20 menit hingga matang.angkat,sajikan panas dengan saus kacang.
4.Saus kacang:haluskan kacang tanah goreng,cabai dan bawang.
5.Beri gula pasar dan garam,dan air matang.aduk rata.

Menentukan Calon Pasangan Hidup Hak Siapa????

Mungkin kita sering berpikir menentukan calon pasangan hidup hak siapa..Hakekatnya setiap orang bebas menentukan pilihan hidupnya,termasuk masalah jodoh.Islam menegaskan bahwa penentuan jodoh adalah hal pribadi anak.Hak penuh seorang anak untuk menentukan calon pasangan hidupnya.Namun kultur setempat termasuk di Indonesia membatasi kebebasan tersebut terutama pada suku Sunda dan Jawa.Untuk itu,peristiwa pemilihan calon jodoh sekalipun biasanya disetujui oleh kedua pihak,yaitu oleh anak gadis dan kekasihnya,namun pada umumnya pada zaman 100 tahun sebelum masa sekarang,diseluruh dunia ditentukan oleh pihak yang dominan atau yang berkuasa pasa saat itu.Pilihan calon suami atau istri di Indonesia dilakukan oleh orang tua dari kedua belah pihak.
Posisi anak tak lebih dari benda mati yang tidak berhak menentukan pilihan.Pemberontakan mereka terhadap tradisi ini ini sejak dulu sudah ada.Kisah pertualangan cinta Siti Nurbaya yang dikisahkan oleh Marah Rusli seakan mewakili pemberontakan itu.Namun moralitas atau sopan santun (rasa hormat) anak terhadap orang tua saat itu sangat kuat sehingga potensi penentengan sangatlah minim.
Dominannya peran orang tua hingga kini tidak hilang.Sekalipun di masyarakat modern hal itu sebaliknya,anak justru lebih berperan dari orang tua. Anak-anak muda mendapatkan kebebasan memilih partnernya sendiri.Bahkan dimasyarakat modern telah mampu mendobrak mitos bahwa laki-laki yang aktif mencari pasangannya dan berhak penuh memilih pasangannya sementara wanita hanya menunggu dan menerima.Sekarang ini sudah tidak berlaku lagi,justru banyak wanita yang menawarkan diri untuk dinikah dengan “mengiklankan”kelebihan yang dimiliki,,Contohnya saja acara TV Take Him Out…

SAAT

Saat gemerlap hadir,,,
Keutuhan retak lalu terukir…
Alur mengalir,,,
Jiwa pun getir…
Senyap bersenandung…
Gerhana kian redup,,,
Hangat daun gersang,,,
Kuasa tak terhingga..
Mata dewa tak terbaca…
Saat rintihan berlalu,,,
Terlintas rasa haru…
Mengucap doa…
Duduk terpaku,,,
Mengharap sesuatu yang dapat menambah hidup…
Bersama larinya waktu…
Diam tak bergeming…
Tajam tak menatap,,,
Ilusi terbang jauh…
Menanti bintang jatuh…

Bahan yang dipakai untuk dipakai buat masker

Masker yang dibuat dari bahan-bahan alami terbukti mengandung cukup banyak vitamin dan zat gizi yang diperlukan kulit yang biasa kita sebut masker tradisional.Ada bermacam2 buah-buahan yang bias dibuat masker nih kaum wanita,,,mau tau apa aja Rani kasih tau ya….
1.Alpukat
Bermanfaat untuk menetralkan kulit yang kering,juga mengencangkan kembali kulit yang mulai mengendor dan memulihkan kembali sel-sel yang sudah menua.
2.Mentimun
Mengandung beberapa zat penting,misalnya vitamin c,kalsium serta mengandung banyak air.vitamin c yang terkandung didalamnya mampu memperbaiki jaringan kulit dan mencegah infeksi.
3.Wortel
Dapat dicampur dengan bengkuang dan sedikit air mawar karena memiliki efek dapat menghilangkan kelembaban kulit wajah dan keremajaan kulit.
4.Kentang
Dapat dicampur dengan bengkuang dan air mawar sehingga menjadi krim.hasilnya dapat melembutkan dan memutihkan kulit.
5.Nanas
Kaya akan kandungan vitamin a dan vitamin c.fungsi untuk mengelupas kulit mati.
6.Jeruk nipis
Mengandung vitaminc,potassium,zat besi dan vitamin a yang penting untuk pembentukan kulit ,mata,kuku dan rambut yang sehat.
7.Bengkuang
Dapat dicampur dengan air mawar,memiliki khasiat dapat memutihkan dan menghilangkan noda hitam dikulit.
8.Tomat
Dapat dicampur dengan sedikit bengkuang dan air akan menghaluskan dan melicinkan kulit wajah.
Jadi,,,,,jangan pernah ber[ikir ngerwat kulit wajah biar selalu bersih dan sehat hanyalah buat orang dewasa saja.Jika sobat termasuk remaja yang sangat peduli dengan penampilan,mulailah melakukan perawatan untuk kulit wajah dari sekarang…….Oce